Selasa, 27 Maret 2012


JARINGAN
       Struktur yang dibentuk oleh sekelompok sel yang biasanya mempunyai bentuk dan fungsi yang sama.
Jaringan ada 4 macam :
1).  Jaringan Epitel
2).  Jaringan Ikat termasuk darah
3).  Jaringan Muskuler
4). Jaringan Saraf

A. Jaringan Epitel yang menutup permukaan
-     Epitel tunggal pipih : endotalium, peritonium
-     Epitel tunggal kubus : ovarium, sel thyroid, retina yang berpigmen
-     Epitel tunggal silinders : usus halus, kelenjar empedu
-     Epitel tunggal silindris bercilia : uterus, Bronchus

# Epitel majemuk pipih / gepeng yang berkeratin : kulit lapisan
1.  Epidermis  -Stratum Korneum
                                -Stratum Lusidum
                                -Stratum Granulosum
                                -Stratum Germinatium
2.    Derma   -Lapisan Papiler
                              -Lapisan Reticulosit
3.  Hipoderma / subcutis
¯     Epitel majemuk pipih bermukosa : mulut, oeshophagus, vagina, cornea
¯     Epitel majemuk kubus : kelenjar saliva, folikel ovarium
¯     Epitel majemuk silindris : pharing, epiglotis
¯     Epitel majemuk silindris bercilia : lanynx
¯     Epitel Pseudo – Komplex bercilia : trachea, rongga hidung
¯     Epitel transisional : epitel yang tahan regangan
          (peralihan)       : urethra, vesita urinaria, ureter

B.Jaringan epitel yang berfungsi Absorbsi / penyerapan
- Adanya mikrovili → tonjolan membran plasma

C.Jaringan Epitel yang berfungsi sekresi
-       Terdapat pada kelenjar
-       Jika satu sel → uniselluler contoh sel Goblet
(sel cangkir) → menggembung karena mensekresi lendir contoh : usus halus
-       Jika banyak sel → multi sellular
2) bagian Ductus    
    Duktus → kelenjar Eksokrin  
    Duktus tidak bercabang → simplex  
    Bercabang → kompleks
    Tidak berduktus → Endokrin
    Bersekresi   Tubuler → tabung
     Acinus/alveoler → bulat
     Tubula acinus/tubulo – alveoler→ campuran

Contoh :
-       Kelenjar ludah
Ÿ Menurut Duktus : Tubulo – Acinus / Alveolar complex
Ÿ Menurut sekresinya : Mukous dan serous
Ÿ Perubahan sel kelenjar → Mesokrin (tidak berubah bentuk)
-       Kelenjar keringat
Ÿ Menurut Duktus : Tubulo melingkar dan simpleks
Ÿ Menurut macam sekresi : serous
Ÿ Perubahan sel kelenjar : Apokrin (sel kelenjar kehilangan sebagian sitoplasma)
Kelenjar yang menuangkan sekretnya langsung ke permukaan contoh : kelenjar keringat, gastrik, intastinal, lemak
Kelenjar yang menuangkan sekret tidak langsung ke permukaan tapi melalui saluran : kelenjar ludah, pankreas, hati
Kelenjar buntu / tanpa saluran : Endokrin
→ langsung ke darah
vMembran : Lapisan sel yang mengkhususkan diri menyelaputi rongga-rongga badan.
-       Membran mukosa (selaput lendir)
-       Membran sinovial (selaput sinovial) : lekuk sendi-sendi
-       Membran serious (selaput serosa) : Abdomen dan dada
Membran mukosa : pencernaan, pernafasan
   - sebagian sel urogenetal

JARINGAN IKAT

¬Jaringan ikat yang substansinya interselluler mengandung bermacam-macam serabut.
-       Serabut kolagen : tendo
mengelompok disebut serabut putih.
Serabut ini mengandung serabut yang lebih halus : Fibrin
-       Serabut Glostin : pada dinding pembuluh darah
-       Serabut retikuler : pada limpa, hepar-ren
¬Tulang Rawan (cartilago) g kenyal g penuh serabut
¬Tulang keras (bone) g - Garam kalsium 67%
        - air 50%
¬Darah dan Lymph
berfungsi : menstranfer dan menditribusikan makanan dan zat-zat lain dalam tubuh
           ♂: 5-8 et ♀ : 4-5 et
-       Eritrosit : bulat, bikonkaf tanpa nakleus
- mengandung Haemoglobin yang mengikat O2 dan CO2
-       Leokosit : jika tidak bergerak bulat
> g leokemia            N : 5000 – 10.000
< g leukopenia
dibagi 2 jenis :
# Granulosit
-  Netrofil        : 65-75 %
-  Eosinofil : 2-5 % g alergi, cacing parasit
-  Basofil     : 0-1 % g ½ %
# Agranulosit
-  Limfosit : bulat relatif besar dengan banyak kromatin
                   : 20-40%
-  Monosit : nikleus besar
                   : 0-3% g 2-8%
-       Trombosit : pembekuan darah
        granulo halus, nukleus tidak ada
¬Tulang Rawan
-       Tidak mengandung pembuluh darah
-       diselubungi membran g pori khondrium
ada 3 :      - Tulang rawan Hialin t/d serabut kolagen
(sendi, hidung, iga, trachea)
        - Tulang rawan fibrosa
- memperdalam rongga dari cawan : g Acetobulum tunggal panggul, tulang rawan penghubung lutut
        - Tulang rawan Elastik : daun telinga
Epiglottis, tabung eustakius .
Bola ditekan seperti kembali semula

JARINGAN IKAT MUSCULAR
Otot g jaringan yang mempunyai kemampuan kontraksi
Ada 3 jenis otot :
1.  Otot bergaris / lurik / otot kerangka / sadar setiap serabut terbentuk oleh sejumlah miofibril disebut Sarcolemma
- berkontraksi jika ada rangsang saraf
2. Otot polos / tidak sadar / licin / tak bergaris
- pada pembuluh darah, dinding pencernaan visera yang berongga, trachea, bronchi
- kontruksi lebih lambat, tak tergantung rangsang saraf
3. Otot spinkter : terdiri atas lingkaran serabut
Otot yang mengelilingi lubang masuk atau keluar sebuah saluran / mulut saluran yang akan menutup erat bila kontraksi. Contoh : spingter pilorus pada mulut lambung, bagian luar anus.
¯                    Perkecualian otot jantung : otot bergaris / lurik tapi tdk dapat dikendalikan oleh kemauan
Serabutnya bercabang mengadakan anostomose
¯   Jaringan saraf
-  unsur berwarna abu-abu g sel saraf
-  unsur putih g serabut saraf
-  neuroglia g sel pendukung dan penopang sel saraf dan serabut saraf
    Neuron g setiap sel saraf dengan procesusnya (juluran)

                                 OTOT
                     ( Jaringan  peka  Rangsang )
Sel otot dapat dirangsang secara kimia, listrik,mekanik untuk menimbulkan potensial aksi
OTOT dibagi 3 jenis :
1. OTOT  KERANGKA
  -Otot kerangka disusun dari serabut serabut otot seperti neuron
  - Tiap-tiap serabut otot adalah satu sel tunggal, berinti banyak
     Berbentuk panjang dan silindrik.
-       Otot mengandung protein miosin(berat melekul 460.000 )
       Aktin (berat molekul 43.000 ), TROPOMIOSIN ( 70.000)
       TROPONIN ( 18.000- 35.000).
-       Penghambatan filamen aktin oleh kompleks troponin-tropomiosin ,sedangkan pengaktifan oleh ion kalsium .
-       Sumber energi untuk kontraksi adalah :
1. kreatin fosfat untuk membentuk ATP
2. karbohidrat,lemak, protein
3.oksigen.
     - kontraksi isometrik adalah bila otot tidak memendek 
        selama kontraksi.
-       kontraksi isotonik adalah bila otot memendek tetapi
    regangan pada otot tetap konstan.
-       Walaupun otot dalam keadaan istirahat ,biasanya terdapat regangan dalam jumlah tertentu.Sisa kontraksi pada otot rangka ini dinamakan
    TONUS  OTOT.

-Rigor Mortis
Beberapa jam setelah mati ,semua otot tubuh berada dalam keadaan kontraktur yang dinamakan rigor mortis yaitu :
Otot berkontraksi dan menjadi kaku tanpa adanya potensial aksi ,disebabkan oleh hilangnya semua ATP .
-Hipertrofi otot ;
Aktivitas otot yang kuat menyebabkan otot bertambah .
-       Atrofi otot ;
Otot mengecil disebabkan oleh: bila anggota gerak diletakkan dalam pembungkus gips ,sehingga mencegah untuk kontraksi otot, otot yang tidak digunakan dalam beberapa bulan , denervasi otot.
     - MIASTENIA  GRAVIS;
        Penyakit yang jarang terjadi pada manusia.menyebabkan orang menjadi  
        Paralisis karena ketidak mampuan hubungan saraf otot untuk menghantarkan
         signal dari serabut saraf ke serabut otot.
 2.  OTOT  POLOS.
      Ada 2 yaitu - otot polos multiunit
                          - otot polos visera
     Serabutnya lebih kecil dari otot rangka.
    Otot polos mengandung zat –zat kimia yang tepat sama seperti otot rangka    
    termasuk aktin –miosin .bedanya filamen aktin –miosin tidak mempunyai
    susunan yang sama seperti otot rangka.
     Otot polos dapat mempertahankan keadaan tetap berkontraksi dalam waktu  
     lama disebut tonus otot polos.
 3. OTOT  JANTUNG
   Jantung merupakan alat yang berdenyut ,suatu pompa yang yang terdiri dari empat kamar dua atrium,dua ventrikel.kontraksi sama seperti otot rangka,otot jantung bercorak seperti otot rangka.aktin miosin identik dengan otot rangka.
  REFLEK medula spinalis
Otot dan tendo mempunyai banyak reseptor terdiri dari 2 jenis
1. muscle spindle ,yang mendeteksi :perubahan panjang serabut
    otot,kecepatanperubahan panjang.
2. Organ tendo golgi,yang mendeteksi ketegangan yang bekerja
    pada tendo otot selama kontraksi otot atau peregangan otot.
Reflek muscle spindle sering disebut  reflek regang(reflek miotatik ).contoh sentakan lutut,hanya memukul tendo patella dengan palu reflek ,ini meregangkan otot kuadriseps
Untuk menyebabkan tungkai bawah menyentak ke bawah.
  REFLEK  FLEKSOR
Reflek fleksor paling sering dibangkitkan oleh perangsangan ujung nyeri seperti tusuk jarum, panas atau rangsang menyakitkan.reflek ini sering disebut reflek penarikan diri ( withdrawal)
-       Reflek menggaruk :dimulai dengan sensasi gatal dan geli.
-       Kram otot : disebabkan oleh dingin luar biasa, kurangnya
    aliran darah ke otot tersebut, gerakan otot yang berlebihan.
      REFLEK korteks serebri
-       reflek vestibularis
-       reflek leher
fungsi ganglia basalis :
-       kemampuan untuk berjalan, makan, berkelahi marah .
-       kelainan atau kerusakn pada ganglia basalis :
ATHETOSIS : terus menerus terjadi gerakan menggeliat
                      seperti gerakan cacing,berputar –putar.
       HEMIBALISMUS : gerakan kasar yang tidak terkendalikan
       daerah tubuh yang luas mis tungkai,  lengan ,tubuh. Secara
        kasar.
       PENYAKIT PARKINSON (Paralisis agitans )
        Ditandai oleh :
     - kekakuan otot
     -  tremor pada waktu istiraha
  - hilangnya gerakan tanpa sengaja dan      berhubungan disebut :Akinesia.


















                                             

Tidak ada komentar:

Posting Komentar